Search
logo blog
Blog Elektronika Spot
Pastikan untuk tidak melewatkan artikel yang mungkin anda ingin simak dengan melihat :Daftar Isi
Terima kasih atas kunjungan Anda, semoga bermanfaat.

Memperbaiki Alat Press Laminating (Plastic Sealing Machine)

Advertisement

plastic sealing machine
Alat press laminating sebenarnya perangkat elektronik yang sederhana dan tidak terlalu sulit untuk diperbaiki, tetapi kebanyakan orang yang memilikinya tidak menganggap demikian sehingga ketika rusak enggan untuk diperbaiki.
Mungkin alasannya adalah tukang servis-nya tidak ada!
Dengan sedikit pengetahuan tentang elektronika dan prosedur standar pereparasian, alat press laminating mungkin bisa diperbaiki agar dapat berfungsi kembali.
Inilah sedikit ulasannya.

Tentang dan cara kerja alat press laminating (Plastic sealing machine) .
Ada beberapa merek dan model alat press laminating yang banyak beredar, tetapi pada prinsipnya mereka mempunyai cara kerja yang sama. Berikut ini disertakan skema blok dari contoh alat press laminating yang ada.

plastic sealing machine, block-diagram

Motor putar menggerakkan dua pasang bonggol karet roller-press memanjang dengan kecepatan yang lambat. Di bagian bawah dan atas salah satu pasangan roller terdapat elemen pemanas (heating element). Elemen-elemen pemanas ini dikontrol oleh sebuah rangkaian pengontrol suhu yang mengemudikan relay (thermostat) dengan sensor panas berupa NTC atau komponen aktif yang sefungsi dengannya.
Batasan suhu disetel oleh sebuah potentiometer “temperature-control”. Pemberian tegangan AC kepada elemen pemanas akan dihentikan jika suhu telah mencapai batas yang telah di-set oleh potentiometer.
Ketika lembaran kertas/karton yang telah dilapisi dua bilah plastik khusus masuk ke dalam celah-celah roller dengan gerak lambat, mereka akan terpanasi oleh pancaran panas dari elemen pemanas sehingga plastik akan sedikit lunak. Lunaknya plastik memudahkan bagian-bagian plastik yang saling bertemu menjadi menempel dan menyatu, membungkus lembaran kertas dengan rapat, lalu oleh pasangan roller yang kedua disempurnakan dengan di-press ulang sehingga antara dua bilah plastik dengan lembaran kertas yang berada di antaranya menjadi benar-benar menyatu sebagai satu lembaran berbentuk baru (kertas/karton berlapis plastik).

Kerusakan umum alat press laminating .

plastic sealing-machine, inside

Dari beberapa model yang ada umumnya alat press laminating mempunyai kerusakan sebagai berikut :
  • Roller berputar tetapi tidak bisa press (elemen pemanas tidak berfungsi)
  • Elemen pemanas berfungsi tetapi roller tidak bergerak/berputar
  • Roller tidak bisa maju atau tidak bisa mundur
  • Mati total.
Kerusakan pada poin pertama dapat disebabkan oleh beberapa hal, antara lain :
-Kerusakan relay
-Kerusakan potentiometer pengatur temperatur
-Kerusakan elemen pemanas.
Karena elemen pemanas mendapatkan suplai tegangan AC oleh penyambungan kontak relay, maka ketika relay bermasalah elemen pemanas pun tidak akan mendapatkan suplai tegangan sehingga ia menjadi tidak berfungsi (tidak panas). Hal ini ditandai dengan jarum penunjuk pada temperature-meter tidak bergerak.
Untuk memastikan bahwa relay memang sudah rusak maka perlu dilakukan pengetesan relay, bagi yang belum mengerti caranya dapat mengikuti ulasannya dalam : Pengetesan relay .

Apabila ternyata relay tidak rusak maka kemungkinan selanjutnya kerusakan terdapat pada potentiometer pengatur suhu elemen pemanas.
Potentiometer yang rusak akan menyebabkan rangkaian thermostat tidak mau bekerja untuk mengemudikan relay. Karena itu potentiometer perlu diperiksa apakah masih baik ataukah sudah rusak.
Tentang pengetesan potentiometer juga telah diulas sebelumnya dalam : Pengetesan potentiometer .

Apabila relay tidak rusak dan potentiometer pun demikian pula tetapi elemen pemanas tetap tidak berfungsi, maka kemungkinan besar kerusakan terjadi pada elemen pemanas itu sendiri. Kerusakan ini adalah kerusakan yang sangat jarang terjadi.
Tandanya adalah salah satu atau kedua elemen pemanas tidak panas sedangkan jarum penunjuk temperature-meter bergerak menunjukkan range suhu tertentu dan penunjukkan dapat berubah-ubah ketika setelan potentiometer diubah-ubah.
Elemen pemanas yang sudah rusak harus diganti dengan tipe atau model yang sama (setidaknya yang identik), atau pilihan lainnya membuat sendiri elemen pemanas alternatif dengan menggulung ulang kawat nikelin pada wadah bekas elemen pemanas yang sudah rusak jika memungkinkan.
Begitulah, seorang tekhnisi memang perlu putar-otak secara maksimal terlebih dahulu sebelum segalanya dinyatakan layak untuk diucapkan “selamat tinggal”...

Kerusakan pada poin kedua biasanya disebabkan oleh switch “forward-reverse” (pada merek lain “CW-CCW”) sudah rusak. Switch untuk fungsi ini mempunyai dua posisi kontak, jika yang terjadi seperti itu maka kontak pada kedua posisinya sudah rusak. Untuk memastikannya switch perlu ditest.
Apabila ternyata switch tidak rusak maka kemungkinan terjadi kemacetan pada bagian mekanik atau motor sudah rusak.
Kasus kerusakan motor sama saja statusnya dengan kasus kerusakan elemen pemanas yang telah disinggung di atas.

Kerusakan pada poin ketiga juga biasa disebabkan oleh switch “forward-reverse” yang sudah bermasalah, yaitu salah satu posisi kontak sudah tidak berfungsi lagi.
Switch perlu diganti dengan yang baru.

Kerusakan pada poin keempat penyebabnya bisa bermacam-macam : Fuse/sekering putus, kabel AC yang sudah putus di dalam, atau rusaknya switch on/start.
Prosedur pemeriksaannya dapat dilakukan secara berurutan mulai dari fuse, kabel AC, dan switch on/start. Mana yang rusak, itulah yang perlu diperbaiki atau diganti.

Sebagai penutup, perlu diperhatikan bahwa setelah selesai proses perbaikan dengan penggantian komponen yang sudah rusak, alat press harus ditest terlebih dahulu kinerjanya, apakah sudah benar-benar normal ataukah masih terdapat masalah lain.
Alat press yang sudah lama tidak diperbaiki kemudian diperbaiki adakalanya bekerja secara tidak normal. Masalah-masalah baru setelah itu perlu diatasi lagi sebaik mungkin.
Teliti hingga ke bagian akhir adalah cara yang terbaik.

Happy repairing!


Enter your email address to get update from Admin .
Print PDF
Next
« Next Post
Previous
Prev Post »

32 komentar

Kemungkinannya : 1.Relay itu sudah kurang baik, coba ganti. 2.Suplai tegangan untuk rangkaian otomatis drop, coba periksa, apa ada salah satu elco yang sudah rusak/kering. Elco filter tegangan yg kering bisa menyebabkan tegangan suplai drop.

Balas

Pemanas harus di ketok baru bisa panas.. Relay sdh diganti, kira2 apanya ya?

Balas

Mudah2an penggantian relay-nya sudah tepat, terutama tegangan relay yg digunakan tidak salah.
Jika relay memang OK, coba ganti potentiometer pengatur suhu-nya.

Balas

Laminating saya beberapa bulan saya tidak pakai kira kira 4 bln saya jalankan kembali tidak bisa on. Pas saya buka case nya ternyata sekringnya tdk ada.apa bisa laminating bisa nyala tanpa ada sekering? Kalau saya mau beli sekering ukuran berapa untuk mesin laminating saya???

Balas

Coba pasang sekering 4 atau 5A.

Balas

kalau motor rusak apa bisa di perbaiki ??
terus tempat perbaikannya dimana yah ?

Balas

Saya tidak bisa memperbaiki motor laminating, pak Sidik. Mungkin di antara pembaca ada yang bisa atau ada yang tahu.

Balas

Mau Tanya Pak.. ntc(sensor panas yg dibagian roller) kalo saya pisahkan dari roler dia panasnya bagus,tpi kalau saya satukan kmbali dengan roller relay nya Tek Tek terus..saya may beli Pak ntc nya tpi gak Tau ukuran ntc nya yg mau saya beli..kira2 ukurannya berapa Pak? Trimakasih

Balas

Untuk perkiraan, lepas saja NTC itu dari tempatnya, lalu biarkan beberapa menit hingga suhu padanya sama dengan suhu ruang (sekitar 30 derajat Celcius). Setelah itu ukur menggunakan Ohm-meter resistansinya, tanpa menyentuh badan NTC itu dgn tangan. Catat nilainya dan belilah di toko parts elektronik NTC yg nilainya sama atau mendekati, mudah2an saja ada.

Balas

maaf pak kalo roller dilepas semua motornya jalan, tapi klo dipasang jadi macet kira2 kenapa gan?..Terimakasih

Balas

Coba dicek, mungkin roller-nya seret. Teteskan pelumas mesin jahit di setiap titik tautan roller, termasuk tautan roda2 giginya juga.
Ada kalanya roller seret karena salah satu roda giginya (di bagian samping) mengalami patahan kecil.

Balas

maaf gan kalau untuk boarnya ada gak ya.terbakar kemasukan cicak.

Balas

Merek dan tipenya apa ya?
Kalau yang baru ya nggak ada, tapi board cabutan mungkin ada yang punya.

Balas

Mesin laminating saya motornya tidak jalan setelah kertas kegulung dan nyangkut di rol, setelah saya cek ntc tidak sambung alias putus, apakah ada hubungannya antara ntc dan motor, lampu indikator panas mati tapi heater bisa panas

Balas

kl masalah mesin laminating ketika proses melaminasi awalnya kan bergerak maju namun tiba-tiba ditengah proses dia bergerak mundur berlawanan arah, hal itu disebabkan karena apa ya gan??
trimakasih

Balas

Ada pengontrol utk phase AC yg diberikan kepada motor putar. Yg manual bentuknya switch FORWARD & REVERSE. Jika switch ini rusak, bisa terjadi seperti itu.

Balas

min kalo relay mesin laminating seperti diatas biasanya brapa volt dan brapa amperer

Balas

Enter your comment...gan laminating saya panas terus pengaturan suhu di posisi nol pun malah panas terus tidak terkontrol, kira2 apanya ya

Balas

Ganti potentio pengatur suhu dgn yg baru. Jika sambungan2 kabelnya menggunakan soket, periksa, apakah ada yg lepas, semprot koneksinya dgn contact-cleaner. Jika ini tdk mengatasi masalah, ganti relaynya.

Balas

Mesin lamintaing saya bunyi gretek2 .. pas saya cek ada satu titik pertemuan antar gear nya yang seperti nyangkut. Hal ini membuat mesin roller berhnti beberapa lama bru kemudian berputar kembali. Bagaman cara mengatasinya ?

Balas

Pertemuan antar gear di roller ada di sebelah kiri dan kanan. Mungkin salah satu mata gear (entah yg sebelah kiri atau yg sebelah kanan) ada yg patah. Kalau ini yg terjadi maka gear tersebut harus diganti.

Balas

Mas meame laminasi ku kan kemaren plastik menggulung roll. Setelah itu jd panasnya ngejumper gt. Posisi tuas seal baru diakftifkan 10 detik dan pengatup suhu nasih 0 pemanasnya udah panas banget mungkin di atas 100 derajat. Gak bisa diturunin panasnya.yg rusak apanya mas ? Apa sensor bawah rool nya atau apa ? Kira2 cari gantinya dimana ?

Balas

@Baben Elex : Kerusakan seperti ini bisa disebabkan oleh :
1.Potensio pengatur panas rusak,
2.Relay rusak (kontaknya menempel terus)
3.transistor pengemudi relay rusak
4.Sensor panas rusak
5.Ada koneksi yg tdk tersambung.
Coba cek satu persatu dgn teliti hingga ditemukan masalahnya.

@AB Tipie : Jika benar motornya bagus, kemungkinannya :
1.Ada satu (atau mungkin lebih) mata gear dari salah-satu gear yg sudah tumpul. Jika ini yg terjadi ganti gear-nya.
2.Ada benda atau kotoran yg mengganjal di salah satu mata gear
3.Salah satu gear ada yg posisi as nya menyimpang.
Silakan dibongkar dan dilihat dgn teliti penyebab masalahnya.

Balas

boss ada stok gear ?

Balas

Bos tlong d bantu sya pnya mesin baru tipe fm3510 tetapi pans nya cma 125 mntok, d 140 drop trus, smntra sya biasa pake di suhu 140, d apain ya boss biar bisa 140. .trmksi boss sblmnya

Balas

Bos tlong d bantu sya pnya mesin baru tipe fm3510 tetapi pans nya cma 125 mntok, d 140 drop trus, smntra sya biasa pake di suhu 140, d apain ya boss biar bisa 140. .trmksi boss sblmnya

Balas

Admin apakah ada stok roll lpf330?

Balas

Ada beberapa pertanyaan di kolom komentar tentang stock spare parts. Mohon maaf, saya tidak menyediakan spare parts.
Terimakasih.

Balas

Mau tanya IC nya kode berapa ya punya saya Angus?

Balas

V-Graphic's : Saya tidak mencatat type IC-nya, tapi kalau itu rangkaian pengontrol suhu, biasanya menggunakan op-amp. Coba aja pasang IC op-amp yg umum seperti : uA741, NE5534, TL071 dll. Semua op-amp tunggal susunan pin-nya identik...

Balas

Silakan komentar dengan IDENTITAS YANG JELAS dan tidak menyertakan live-link atau spam.

Contact form

Name

Email *

Message *

Copyright © 2013. Elektronika Spot - All Rights Reserved | Template Created by Kompi Ajaib Proudly powered by Blogger