Search
logo blog
Blog Elektronika Spot
Pastikan untuk tidak melewatkan artikel yang mungkin anda ingin simak dengan melihat :Daftar Isi
Terima kasih atas kunjungan Anda, semoga bermanfaat.

Transfomator CT dari Transformator 0V

Advertisement

Transformator biasa (transformator 0V) sebenarnya bisa juga difungsikan sebagai transformator CT, berikut ini ulasan singkat tentang caranya.

Tentang transformator CT dan keperluan terhadapnya.
Adakalanya sebuah transformator CT (center-tap) diperlukan untuk membuat power-supply tegangan terbelah atau power-supply tegangan simetrik. Tetapi ketika yang tersedia hanyalah transformator yang bukan CT (transformator 0V) mungkin yang terpikir adalah membeli transformator yang baru, padahal belum tentu itu perlu dilakukan karena mungkin saja transformator yang ada bisa difungsikan sebagai transformator CT.
Transformator CT adalah transformator yang mempunyai dua gulungan sekunder yang sama terhubung secara seri. Dengan kata lain : Transformator yang mempunyai gulungan sekunder yang di-tap (dibuat terminal sambungan) tepat pada titik tengah gulungannya, itulah sebabnya ada sebutan “center-tap” yang berarti “tap tengah”.

trafo CT

Pada gambar diperlihatkan sebuah transformator dengan gulungan sekunder sebanyak (misalnya) 50 gulungan untuk menghasilkan tegangan 50V, maka tap tengahnya (CT) dibuat tepat pada gulungan ke-25. Dengan demikian dari A ke CT akan terdapat tegangan AC sebesar 25V (sesuai jumlah gulungannya) dan dari CT ke B juga terdapat tegangan AC 25V.
Secara keseluruhan, dari A ke B tegangannya adalah sebesar 50V.
Jadi, apabila A dianggap titik nol Volt, maka CT akan menjadi titik 25V, dan B menjadi titik 50V. Karena itu transformator nol Volt yang mempunyai titik-titik tegangan 25V dan 50V bisa difungsikan sebagai transformator CT 2x25V. Begitu pun sebaliknya, jika yang diinginkan adalah justeru transformator nol-Volt biasa dengan tegangan 50V maka bisa didapatkan dari transformator CT dengan mengambil dari dua titik yaitu A dan B (25V + 25V).

Transformator CT diperlukan ketika hendak membuat power-supply untuk rangkaian-rangkaian penguat OCL atau rangkaian lain yang memerlukan suplai tegangan simetrik. Tentang power-supply jenis ini telah dibahas dalam :
Catu-daya Tegangan Terbelah .
Transformator CT juga diperlukan untuk penyearahan gelombang penuh dengan arus yang maksimal. Penyearahan gelombang penuh menggunakan dua dioda dari transformator CT juga telah dibahas dalam :
Penyearahan Gelombang Penuh .
Dipersilahkan mengikuti ulasan itu bagi yang belum jelas.

Transformator nol-Volt diperlukan untuk membuat power-supply seperti yang diperlukan oleh penguat-penguat sistem OTL atau rangkaian lain yang memerlukan suplai tegangan tunggal.

Beberapa contoh penerapan.
Umumnya transformator nol-Volt yang tersedia di pasaran mempunyai banyak tap/terminal untuk pilihan tegangan. Contohnya transformator nol-Volt 0,5A dijual di pasaran dengan pilihan tegangan 3V, 4,5V, 6V, 7,5V, 9V dan 12V. Transformator ini bisa dimanfaatkan sebagai transformator CT untuk tegangan 2x3V, 2x4,5V atau 2x6V sebagaimana diperlihatkan pada gambar di bawah.

trafo CT dari trafo 0V

-Untuk menjadikan transformator 0-12V menjadi transformator 3V-CT-3V maka digunakan tap-tap tegangan : 3V-6V-9V.
Tap 6V menjadi tap CT (tap tengah), sedangkan tap 3V dan 9V menjadi tap 3V dan 3V.
-Untuk 4,5V-CT-4,5V digunakan tap-tap 0V-4,5V-9V. Tap 4,5V menjadi tap CT-nya sedangkan tap 0V dan 9V menjadi tap 4,5V dan 4,5V.
-Untuk 6V-CT-6V digunakan tap-tap 0V-6V-12V. Tap 6V menjadi CT-nya sedangkan tap 0V dan tap 12V menjadi tap 6V dan 6V.

Contoh lainnya adalah :
Transformator 0V–9V–18V sebagai transformator 9V-CT-9V
Transformator 0V–12V–24V sebagai transformator 12V-CT-12V
Transformator 0V–15V–30V sebagai transformator 15V-CT-15V.

Happy learning!


Tulisan dasar tentang transformator : Mengenal transformator .

Enter your email address to get update from Admin .
Print PDF
Next
« Next Post
Previous
Prev Post »

10 komentar

maaf mas sandi kalo cara merubah tegangan aki mobil DC 12v menjadi CT 12v tanpa inverter gmn ya? apa hrs pake inverter solusi satu2nya? trmksh sblmnya.

Balas

Ya, pakai inverter yg melibatkan trafo. Kecuali (jika tdk merepotkan) bisa menggunakan dua aki 12V.
Terima kasih kembali atas kunjungannya.

Balas

ini penjelasan yg sya cari...mas apakah klo trafo ct 1 amp...sy ambil 12& 12 dan dengan penyearah bridge...apakah arusnya ttep 1 Amp?

Balas

Trafo 1A, 12V CT 12V itu mempunyai kemampuan arus 1A jika dipakai dalam mode "CT", menggunakan dua dioda penyearah dgn tap CT sebagai ground. Tegangan keluarannya tetap nominal 12V.
Ketika ia dipakai dalam mode "nol", pengambilan tegangan dari tap 12V dan 12V (tap CT tidak difungsikan) menggunakan empat dioda penyearah (bridge) maka tegangan keluarannya menjadi nominal 24V, tapi arusnya menjadi setengahnya, yaitu 500mA.

Balas

bagaimana bila tegangannya hanya 0 dan 12v saja seperti trafo dvd,apa bisa di bagi 2 jadi 6

Balas

Nggak bisa mbak.

Balas

Mas kalo trafo CT 1A ada 12v, 16v dan 18v apa masing2 arusnya 1A atau hanya 12v yang bisa keluar 1A. Terima kasih

Balas

Seharusnya pada tegangan terendah atau tertinggi (18V) trafo tetap mampu mengeluarkan arus 1A. produsen trafo2 yg bagus menjaga kwalitas ini.

Balas

maaf kak misal kita pakai trafo stepdown 380/220 Vac diambil dari sumber tegangan RSTN maka yang 380 dan 0v ac itu bisa ambil dari R dan S ya?

Balas

Wow, di sini tidak dibicarakan trafo step-down/step-up, karena trafo seperti itu tidak terpisah antara gulungan primer dengan sekunder. Semuanya satu gulungan, hanya dipisah dengan tap-tap pada jumlah gulungan tertentu (sesuai dengan perhitungan tegangannya).
Silakan simak : Mengenal Transformator, cari di Daftar isi.

Balas

Silakan komentar dengan IDENTITAS YANG JELAS dan tidak menyertakan live-link atau spam.

Contact form

Name

Email *

Message *

Copyright © 2013. Elektronika Spot - All Rights Reserved | Template Created by Kompi Ajaib Proudly powered by Blogger